Di suatu siang sekitar pukul 12.00 WIB, Hari Sabtu, 01 Februari 2014, pria yang akrab disapa Ahok itu diterima Prabowo di rumahnya, di Desa Bojong Koneng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Ahok datang ke rumah Prabowo bersama istrinya, Veronica Tan, dan ketiga anak mereka.
“Selamat tahun baru Imlek, Pak Ahok,” kata Prabowo saat Ahok turun dari mobil.
Wakil Sekjen Partai Gerindra Sudaryono, yang mendampingi Prabowo menerima Ahok, menjelaskan, Prabowo langsung mengajak Ahok dan keluarga untuk mengambil santap siang yang sudah disediakan.
“Pak Prabowo secara khusus memilih sendiri menu untuk makan siang bersama Ahok,” ucap Sudaryono.
Setelah makan siang, Ahok minum kopi sambil bersantai bersama Prabowo dan membincangkan berbagai isu terkini. Ahok menyampaikan kemungkinan rakyat akan memberikan mandat kepada Prabowo untuk menjadi Presiden RI ketujuh.
“‘Prabowo harus berani mewajibkan e-budgeting untuk semua pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi. Jika diterapkan dengan sungguh-sungguh, dengan e-budgeting bisa kita pangkas habis celah untuk korupsi,” jelas Ahok.
Selain itu, Ahok juga menyampaikan beberapa usulan untuk semakin meningkatkan suara Partai Gerindra di Pemilu 2014.
"Saat kepercayaan saya akan partai politik sudah habis, eh ada partai yang beda sendiri, namanya Partai Gerindra. Satu-satunya partai yang tidak memungut uang untuk orang yang maju di pilkada. Inilah kekuatan Gerindra yang selalu saya sampaikan ke masyarakat. Inilah yang membuka jalan bagi pejuang politik jujur dan kapabel. Inilah yang semua kader Gerindra harus beritahu ke masyarakat," ujar Ahok berapi-api.
Setelah diskusi sekitar dua jam yang juga dibarengi dengan tour keliling rumah, Daud, anak bungsu Ahok yang sudah puas berkeliling rumah Prabowo meminta ayahnya untuk pulang.
Sebelum pulang, Prabowo mengajak Ahok dan keluarga untuk mampir di perpustakaan pribadinya. Prabowo memberikan oleh-oleh medali kehormatan prajurit Kopassus kepada ketiga anak Ahok.
“Untuk Pak Ahok, Saya kasih buku saya ya. Judulnya ‘Surat untuk Sahabat’. Pak Ahok kan sahabat saya. Semoga menginspirasi. Dijamin isinya bebas dari curhat,” canda Prabowo.
Dalam kesempatan terpisah, istri Ahok, Veronita Tan, menilai Prabowo sebagai sosok yang sederhana, tak terlihat seperti pejabat.
"Kata istri saya, dia itu seperti orang biasa, tidak kelihatan seperti pejabat. Pak Prabowo itu orangnya tidak galak," tutur Ahok di sela-sela makan siang kepada wartawan di Balai Kota.
Ahok menceritakan, kala itu Ahok dan keluarga diundang makan bersama Prabowo di kediamannya. "Waktu itu saya dan istri makan bersama Pak Prabowo di Hambalang. Kata istri saya setelah bertemu dengan Pak Prabowo ternyata baik ya," tutupnya.
Ahok juga telah menegaskan dirinya berdiri di sisi Prabowo untuk Pilpres 2014. Sebagai kader Gerindra, Ahok mendukung Ketua Dewan Pembinanya itu terpilih di Pilpres 2014.
(dari fb Tala Palasara)
****
Setelah membaca kisah tersebut di atas... Apa yang ada dalam pikiran anda? Apa yang telah Ahok lakukan terhadap Prabowo dan Gerindra?
0 Response to "Kehangatan Prabowo Kepada Keluarga Ahok"
Posting Komentar