Pameran buku tahunan yang digelar oleh Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) DKI Jakarta untuk tahun 2015 telah dibuka pada Jum’at, 27 Februari 2015 silam, dan akan ditutup pada Ahad, 8 Maret 2015 nanti.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, acara yang bertempat di Tennis Indoor Senayan itu diramaikan oleh peserta dari berbagi penerbit di Indonesia, terutama yang berada di Jakarta. Ada pula beberapa penerbit dari Timur Tengah yang turut memasarkan produknya di acara ini. Di samping penerbit buku, stan-stan yang ada juga dipenuhi oleh beberapa agen toko buku, busana, obat-obatan herbal, cakram padat (CD/VCD) Islami, dan lainnya.
Tema IBF tahun ini adalah Di Bawah Naungan Al-Qur`an. Pemilihan tema ini tentu sangat tepat, karena hampir semua penerbit buku-buku Islam mempunyai produk baru berupa mushaf Al-Qur`an dalam beragam bentuk dan ukurannya.
Salah satu yang menarik perhatian kru Fimadani ketika berkunjung adalah stan milik Islamic Culture Center (ICC) atau Pusat Kebudayaan Islam yang berkantor di Jl. Buncit Raya Kav.35 Pejaten Barat Jakarta Selatan. ICC adalah salah satu pusat ajaran syiah di Indonesia.
Pada stan itu terlihat dua penerbit syiah, yaitu Al-Huda dan Citra. Buku yang dijual tentu tentang ajaran syiah dari semua aspeknya. Ada satu buku yang merupakan bantahan terhadap buku “Mengenal dan Mewaspadai Penyimpangan Syi’ah di Indonesia” terbitan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat. Penerbit itu mencetak buku lain yang mirip dengannya dan berjudul “Studi Komparatif Buku Mengenal dan Mewaspadai Penyimpangan Syi’ah di Indonesia.”
Adanya stan Syiah dalam ajang IBF ini sangat disayangkan, sebab sebagian orang akan menilai bahwa ajaran syiah tidak menyimpang dari ajaran Islam yang benar. (Fimadani)
0 Response to "Ada Stan Syiah di Islamic Book Fair 2015"
Posting Komentar