Aktivis perempuan, Ratna Sarumpaet, akan menggelar acara "Perempuan Indonesia Menggugat" dalam rangka peringatan Hari Kartini 2015 yang akan diselenggarakan di Bundaran HI Jakarta, Minggu 26 April mendatang.
Namun, acara yang akan menuntut pemerintah "Turunkan Harga-harga, Selamatkan Anak-anak Indonesia" ini dipersulit.
Berikut pernyataan Ratna Sarumpet:
--SUSAH BANGAT YAH JADI RAKYAT--
Spt kawan2 tahu aku dan kawan2 mau gelar acara “Perempuan Indonesia Menggugat” Cuma Perayaan, memperingati RA Kartini. Kita rencana pakai panggung dan soundsystem karena akan ajak beberapa penyanyi perempuan untuk nyanyi, baca puisi dan orasi. Eh Dinas Perhubungan DKI bilang: Sekarang tidak bisa lagi demo, pakai panggung, pakai spanduk dll karena sedang dievaluasi. Yang boleh hanya sepedaan. Saya tanya: Sudah ada aturan atau larangannya? Mereka jawab: Belum. Masih evaluasi. Saya terangin panjang lebar bahwa ini bukan Demo, ini hanya perayaan Kartini. Dia tetap kekeh, tidak bisa Bu, itu perintah Gubernur. Pertanyaan saya pada kita semua di grup ini: Emang Boleh Gitu? Sudirman Thamrin itu kan jalan public, lagi pula belum ada aturannya. Mohon bantu mencerdaskan saya. Mohon bantu tanya sama kawan2 di DPRD. Salam RS.
***
Perempuan Indonesia Menggugat:
TURUNKAN HARGA-HARGA, SELAMATKAN ANAK-ANAK INDONESIA
Perempuan adalah Ibu Kehidupan. Merekalah melahirkan anak ke bumi, memberi mereka kehidupan, menyusui, membesarkan serta memastikan mereka makan, tidak sakit dan bersekolah. Ketika Negara atas alasan apa pun menaikkan Harga BBM dan membuat Kebutuhan Pokok, Transportasi, Pendidikan dll naik, maka korban pertama dan utama adalah kaum perempuan.
Ketika Kualitas Penegakan Hukum terus merosot, korupsi meluas, perdagangan narkoba memasuki ruang-ruang bermain anak-anak kita, mengancam pendidikan moral dan keselamatan mereka, perempuanlah yg menangis dalam ketakutan panjang; Maka ketika Negara gagal menjauhkan Rakyat dari kemiskinan, ketakutan dan ketidakadilan, empati dan naluri seluruh kaum Perempuan Negeri ini seyogianya mampu menggerakkan penolakan. Untuk itu, Merayakan HARI KARTINI 2015 tahun ini, saya mengajak kaum perempuan Indonesia, bersatu, melakukan penghormatan pada kehidupan.
HARI/TANGGAL: Minggu/26 April 2015
WAKTU: 08.00. WIB – 12.00.WIB
TEMPAT: Budaran Hotel Indonesia
Pakaian: Bebas, Cantik & Bernuansa Nasional Tradisional
Ratna Sarumpaet
0 Response to "Gelar Acara "Perempuan Indonesia Menggugat" di HI, Ratna Sarumpaet Dipersulit Rezim"
Posting Komentar