Duh! Undang Pengamat ke Istana, Jokowi Tanya Popularitas




Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang sejumlah pengamat dalam jamuan makan siang, kemarin. Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan, Presiden Jokowi sempat bertanya terkait hasil survei popularitasnya kepada sejumlah pengamat yang hadir.



"Ditanya oleh Pak Jokowi atas survei terbaru. Mereka menjelaskan tentang popularitas presiden, wakil persiden, dan kabinet," kata Andi di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta, Selasa (14/4/2015) malam.



Selama berdiskusi, kata dia, presiden lebih banyak diam dan menerima masukan dari pengamat. Terutama saran mengenai antisipasi dinamika politik saat ini.



"Presiden lebih menerima penjelasan dan saran mengenai apa yang sebaiknya dilakukan oleh pemerintah. Presiden mendengar saja dan berterimakasih atas penjelasannya," tutur dia.



Pengamat yang diundang adalah mereka yang biasa berdiskusi dengan Jokowi sewaktu masa kampanye. Diantaranya, Ikrar Nusa Bhakti, Hanta Yudha, Nico Haryanto, Philip Vermonte, Thamrin Tamagola, Dodi Ambardi, Muhammad Qodari dan Yunarto Wijaya.



"Pertemuan rutin yang dilakukan oleh presiden, itu teman-teman yang dulu sering berdiskusi dengan presiden saat kampanye di kantor transisi," ungkapnya.



Sumber: Metrotvnews



***



Jadi presiden kok ya yang dipikirin popularitas. Mbok yang dipikrin tuh bagaimana kesejahteraan rakyat yang sekarang susah hidupnya gara-gara harga-harga pada naik.


0 Response to "Duh! Undang Pengamat ke Istana, Jokowi Tanya Popularitas"

Posting Komentar