Raja Salman akan kucurkan Rp 3,5 triliun bantuan darurat bagi rakyat Yaman




Pada hari Sabtu (18/4), Arab Saudi mengumumkan dana bantuan kemanusiaan sebesar 274 juta Dollar (3,5 triliun) untuk diberikan pada rakyat Yaman yang negaranya sedang dilanda peperangan.



Donasi itu kabarnya diperintahkan langsung oleh Raja Salman, menyusul estimasi jumlah kebutuhan bantuan bagi Yaman yang dikeluarkan oleh PBB sehari sebelumnya. Menurut PBB, diperlukan dana sekitar 275 juta Dollar sebagai bantuan darurat kepada 7,5 juta orang di Yaman dalam 3 bulan ke depan, akibat pertempuran intensif di wilayah selatan.



"Sebagai respon terhadap kebutuhan kemanusiaan bagi rakyat Yaman, termasuk sesuai permintaan PBB, Raja Salman telah memerintahkan alokasi dana sebesar 274 juta Dollar untuk bantuan kemanusiaan di Yaman melalui PBB," demikian laporan kantor berita Saudi, SPA, yang dikutip oleh Arabnews..



Arab Saudi menyatakan jika mereka akan terus berdiri bersama "saudara-saudara di Yaman" dan berharap dapat secepatnya mengembalikan negeri itu pada kondisi normal. Manuver politik internasional pun dilakukan oleh negara penjaga 2 tanah suci ini untuk mendukung keberhasilan operasi militer dan mencapai maslahat lebih besar. Salah satunya adalah embargo bagi Houthi.



Krisis politik besar berkecamuk di Yaman sejak milisi Syi'ah Houthi melakukan penyerbuan besar dan berhasil merampas ibukota dari tangan pemerintah Yaman. Puncaknya adalah ketika presiden Mansour Hadi berhasil kabur ke kota Aden lalu meminta bantuan sekutu Arabnya, sehingga operasi penumpasan pemberontak mulai digelar pada 26 Maret lalu.



Di waktu hampir bersamaan pada saat itu, pihak Syi'ah Houthi dan sekutunya mulai bergerak melakukan penyerangan untuk merebut kota Aden dan posisi pemerintah lainnya.



Sedangkan aliansi Arab pimpinan Saudi melakukan berbagai operasi serangan udara untuk membantu pejuang anti Houthi serta menghancurkan persenjataan berat milik Houthi dan sekutunya. Blokade laut juga dilakukan untuk memutus bantuan militer dari luar bagi Houthi.



Akibat berbagai pertempuran, Yaman segera berubah menjadi negara perang. Selain memakan korban jiwa, kehidupan sehari-hari orang Yaman seperti kegiatan ekonomi menjadi tidak normal lagi. Krisis kemanusiaan muncul di distrik-distrik lokasi pertempuran (wilayah yang diserang Houthi).



Operasi "decisive storm" oleh negara-negara Arab untuk menumpas Houthi dinyatakan tidak akan berhenti hingga pemberontak Syi'ah bekingan Iran itu dapat dikalahkan atau menyerah untuk dilucuti senjatanya. (Arabnews/risalah)

0 Response to "Raja Salman akan kucurkan Rp 3,5 triliun bantuan darurat bagi rakyat Yaman"

Posting Komentar